Dialog yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam Badan Koordinasi Bali Nusa Tenggara (HMI Badko Bali Nusra) dengan tema “Outlook Pilkada: Urgensi Peran HMI di Tengah Turbulensi Politik Kedaerahan” pada Selasa, 8 Oktober 2024, di Mataram, mendapat apresiasi dari Majelis Pakar Majelis Nasional Korps Alumni HMI (MN KAHMI), Manimbang Kahariadi.
Manimbang menyampaikan, diskusi tersebut sangat produktif dan mencerahkan.
Selain itu, beliau juga berharap agar Bawaslu turut hadir dalam dialog semacam ini. Hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut, antara lain Anggota DPRD NTB Marga Harun, pengamat politik Alfisyahri, serta akademisi Syahrul Alwalid.
Anggota DPRD NTB, Marga Harun, menekankan bahwa Pilkada merupakan ajang seleksi bagi rakyat untuk memilih pemimpin yang terbaik.
Menurutnya, pemimpin yang terpilih haruslah mereka yang memperjuangkan kepentingan rakyat dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat.
Marga juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap maraknya fitnah, caci maki, dan provokasi yang tersebar di media sosial selama proses Pilkada.
Ia menyatakan, “Saya menilai ini merupakan kemunduran dalam dunia politik.”
Berita HMI lainnya: Cici Indah Rizki Terpilih Sebagai Ketua HMI Cabang Medan
Sementara itu, pengamat politik Alfisyahri menegaskan bahwa Pilkada lima tahunan ini memberikan kesempatan kepada rakyat untuk memilih pemimpin yang jujur, amanah, dan bertanggung jawab.
“Ini adalah kesempatan bagi rakyat untuk memilih pemimpin terbaik,” katanya.
Akademisi Syahrul Al Walid juga menyoroti bahwa turbulensi dalam Pilkada tidak bisa dihindari, mengingat adanya berbagai kepentingan yang pro dan kontra.
Ia menegaskan pentingnya agar masyarakat tidak terprovokasi oleh permainan politik para politisi.
Sebelum acara dimulai, Ketua HMI Badko Balinusra, Abdul Halik, menjelaskan bahwa dialog ini diinisiasi berdasarkan kepekaan sosial terhadap kondisi Pilkada yang terus menunjukkan kemunduran, salah satunya adalah turbulensi yang mempengaruhi rakyat.
“Saya berharap dialog ini dapat menciptakan Pilkada yang produktif dan menghindari gesekan sosial, sehingga Pilkada serentak di NTB ini bisa menjadi pusat edukasi bagi provinsi lain di Indonesia,” ungkapnya.
Berita HMI lainnya: Nanda Arfalia Pimpin HMI Dharmasraya Periode 2024-2025