Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pangkep memberikan perhatian serius terhadap pelaksanaan debat kandidat untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pangkep, yang merupakan bagian dari Pilkada 2024.
Sekretaris Umum HMI Pangkep, Andi Fikran, menekankan pentingnya tema debat yang diangkat agar dapat mencerminkan kebutuhan masyarakat dan menjadi dasar bagi pembangunan daerah ke depan.
“Kami berharap isu-isu penting bagi masyarakat Pangkep, seperti pengentasan kemiskinan, pendidikan berkualitas, layanan kesehatan yang meningkat, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, dapat menjadi fokus utama bagi calon pemimpin,” ungkap Andi Fikran.
Andi Fikran menambahkan bahwa salah satu prioritas utama adalah mengedepankan kebijakan yang berbasis data dan realitas yang dihadapi masyarakat.
“Pangkep memiliki banyak potensi, namun juga tantangan yang signifikan. Kami ingin para calon menunjukkan visi dan program konkret untuk mengatasi tantangan tersebut, termasuk inovasi ekonomi kreatif, reformasi birokrasi, dan pembangunan infrastruktur yang adil,” lanjutnya.
Berita HMI lainnya: HMI Desak Efisiensi Anggaran KPU dan BAWASLU untuk Masyarakat
HMI Pangkep juga menegaskan pentingnya suasana debat yang kondusif, adil, dan bermakna. Debat seharusnya menjadi sarana untuk pertukaran ide dan solusi, bukan hanya sebagai ajang retorika politik.
“Kami berharap masyarakat Pangkep dapat menilai dengan jelas kemampuan dan kapabilitas para calon dalam memimpin serta menyelesaikan masalah yang dihadapi,” tutup Andi Fikran.
HMI Pangkep berkomitmen untuk berpartisipasi aktif dalam memastikan bahwa proses Pilkada 2024 berjalan lancar dan demokratis.
Sebagai organisasi mahasiswa yang bertujuan mencetak kader umat dan bangsa, HMI mendukung segala inisiatif yang membawa kemajuan bagi daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan tema debat yang relevan, diharapkan para kandidat dapat mengemukakan visi dan solusi nyata yang akan membawa Kabupaten Pangkep ke arah yang lebih baik di masa depan.
Berita HMI lainnya: Rumah Kader HMI Sibolga Dibakar OTK, Badko HMI Desak Polisi Bertindak