Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumatera Utara membuka posko pengaduan di sekretariat mereka yang beralamat di Jalan Adinegoro No. 15, Medan.
Pembukaan posko ini didorong oleh ketidakpuasan Pengurus Badko HMI Sumut atas kinerja Kapolda Sumut dalam memerangi peredaran narkoba dan perjudian di wilayah tersebut.
Fiki Alan Nuriansyah, Ketua Bidang Pendidikan HMI Sumut, menyatakan bahwa saat ini Provinsi Sumut berada dalam kondisi darurat terkait narkoba dan perjudian.
Hampir di setiap kabupaten dan kota terdapat aktivitas perjudian dan peredaran narkoba.
Sebagai contoh, di Kabupaten Langkat, HMI Sumut menemukan adanya lokasi perjudian yang beroperasi tak jauh dari pusat kota kabupaten.
Begitu juga di Binjai, lapak-lapak judi dan narkoba bertebaran di pinggiran kota.
Berita HMI lainnya:Â Kaderisasi Mahasiswa: HMI STAI Mengadakan Latihan Kader
“Kondisi ini akan menjadi masalah serius jika narkoba dan perjudian menyebar ke kalangan anak muda. Hal ini bisa memengaruhi proses pendidikan,” jelas Alan.
Beberapa ahli menyebutkan bahwa narkoba mengandung zat yang bisa merusak sistem otak, mengurangi daya fungsi otak, dan bahkan dapat menyebabkan ketergantungan hingga kematian.
Sementara itu, perjudian memiliki efek psikologis yang memicu rasa penasaran berlebihan dan bisa menjadi alasan terjadinya kriminalitas di lingkungan masyarakat.
Dengan adanya posko pengaduan ini, Badko HMI Sumut berharap masyarakat Sumut memiliki wadah untuk melawan narkoba dan perjudian.
Bagi yang ingin mengadukan masalah terkait, bisa langsung datang ke posko atau menghubungi pengurus Badko HMI Sumut.
Berita HMI lainnya:Â HMI Pinrang Desak Kepolisian Tangani Kasus dengan Cepat
