BADKO HMI Maluku Utara Dorong Akselerasi Pembangunan Daerah

Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Maluku Utara mengadakan dialog bertema “Peran BADKO Dalam Menyongsong Akselerasi Pembangunan Daerah.” Acara tersebut berlangsung di Taman Bung Hatta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unkhair II pada Kamis (12/9/24).

Dialog ini menghadirkan sejumlah pembicara, antara lain Anggota DPD RI terpilih periode 2024-2029, Hasbi Yusuf SE; Akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unkhair, Dr. Muamil Sunnan; serta Ketua Formatur BADKO, Munawarsyah.

Dalam sambutannya, Hasbi Yusuf menyampaikan bahwa BADKO harus menjadi motor perubahan dan tetap memegang teguh prinsip perjuangan HMI untuk masyarakat Maluku Utara.

“Kami berharap BADKO bisa menjadi garda terdepan dalam mengangkat isu-isu kemanusiaan, lingkungan hidup, dan Hak Asasi Manusia, serta meneruskan semangat para pendiri bangsa yang telah berjuang demi kemaslahatan umat dan negara,” ujar Hasbi Yusuf.

Ia juga berpesan kepada pengurus baru BADKO agar selalu kritis demi kemajuan bangsa dan kepentingan masyarakat umum.

“Harus tetap kritis. Jika pemerintah sudah menyimpang dari kepentingan umum, perlu dilakukan aksi seperti demonstrasi atau permintaan untuk hearing,” tegasnya.

Hasbi juga menekankan pentingnya memilih pemimpin yang beradab dan beretika, sehingga masyarakat Maluku Utara bisa lebih bermartabat di masa depan.

Di kesempatan yang sama, Dr. Muamil Sunnan, akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unkhair, mengatakan bahwa Musyawarah Daerah (MUSDA) pertama BADKO HMI Maluku Utara ini memerlukan kepemimpinan yang kuat dengan konsistensi dan prinsip perjuangan yang jelas.

Berita HMI lainnya: KAHMI Sulsel dan Makassar Berkolaborasi di Milad ke-58

“Ada sejumlah masalah di Maluku Utara yang perlu diselesaikan dengan data survei statistik untuk mengukur kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi. Saat ini, tingkat kemiskinan masih tinggi,” ungkapnya.

Menurut Muamil, diperlukan riset dan advokasi yang dapat mendorong kebijakan pemerintah di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Pengurus BADKO harus memiliki gagasan yang kuat dan kemampuan kepemimpinan dalam mengelola organisasi.

“KAHMI Maluku Utara akan mendukung pengurus BADKO dan HMI untuk kepentingan pengembangan SDM di Maluku Utara,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Formatur BADKO, Munawarsyah, menguraikan visi dan misinya yang menekankan pengembangan SDM dan kolaborasi internal HMI serta komunikasi dengan MD KAHMI Malut dan 10 kabupaten/kota untuk mempercepat pembangunan di Maluku Utara.

“BADKO HMI Maluku Utara akan berupaya bekerja sama dengan pemangku kepentingan untuk menempatkan alumni yang belum bekerja di posisi strategis di provinsi dan kabupaten/kota di Maluku Utara. Selain itu, kami juga akan menjalin silaturahmi di lima cabang HMI, yaitu Ternate, Tidore, Bacan, Morotai, dan Sanana, untuk berbagi ide dan pandangan mengenai isu-isu Maluku Utara serta nasional dan internasional,” jelasnya.

Munawarsyah menekankan pentingnya mendorong pengembangan SDM, baik jenjang S1 maupun S2, dan pengkaderan di HMI.

Berita HMI lainnya: Indah Putri di LK II HMI: Multipihak Kunci Pencapaian SDGs

Leave a Comment